Pencarian Aplikasi dan Media si Pemuda Labil

Man in a red plaid shirt sitting thoughtfully on a sandy dune in Australia, surrounded by grass.

Berikut ini merupakan sebuah cerita dari seorang pemuda yang ada dititik lelah namun berusaha siap tampil dimuka publik.

Sejak lama ia mencoba mencari platform untuk mengungkapkan ide-idenya, mengungkapkan curhatan hatinya, serta setidaknya suaranya bisa tersimpan didalamnya.

Bertahun-tahun ia hidup dengan hobi menulisnya, ada hobi aneh yang ia punya didalam menulis, dia sangat suka menulis tapi tidak dishare untuk orang lain. Dia lebih suka menulis untuk membuat dirinya matang terlebih dahulu, itu niat awal yang terbesit didalam hatinya.

Namun karena seringkali berpindah-pindah serta menjadi kutu lompat untuk ada disebuah platform penyimpan tulisan, akhirnya seringkali semua usahanya itu hilang terbuang dengan sendirinya tanpa ada yang tahu tulisan yang ditulisnya.

Ia tidak terlalu suka keramaian, sering menyendiri serta suka merenung. Akhir-akhir ini ia sedang fokus menyelesaikan berbagai tugas sebagai tim Media di sebuah agensi kreatif bernama SHDME Video Editor dan membuat beberapa website untuk keperluan Mas Guru atau pa SHD (Setyo Hajar Dewantoro) selaku juga sebagai anaknya. Dialah Naufal Muhammad Al Hikam, atau biasa dikenal sebagai Nopal atau Opal.

Sebetulnya ada banyak tulisan yang ia buat dalam aplikasi catatan yang ia coba, hampir semua aplikasi penyimpan tulisan pribadi yang mungkin kamu kenal sudah pernah ia coba, seperti Evernote, Notion, OneNote, Capacities, LogSeq, Obsidian, Talers, serta yang lainnya, semua yang ia tuliskan dipenuhi tanda tanya, disertai dengan kegalauan, apa makna tulisan untuk seseorang? lalu bagaimana sebuah tulisan bisa mengubah hidup seseorang? mungkinkah semua hal itu nyata? lalu mau diapakan semua ide serta tulisan tulisan yang telah ada? Mungkinkah itu bisa memberikan manfaat untuk orang lain? ataukah malah menyesatkan?

Disinilah ia akhirnya walau agak terlambat untuk mengikuti kelas pelatihan Mindful Writing ini ia memutuskan untuk mengikutinya. Saat ini ada waktu yang perlu melaju, ada aksara yang harus menyatu dimata dan hati, ada bagian kehidupan yang ingin ikut serta, ada itikad kebaikan lewat tulisan, disinilah akhirnya ia membuat mentarimuda.com ini.

Dengan harapan kedepannya semua pengetahuan atau ide yang dibutuhkan untuk dirinya dan orang lain bisa lebih bermanfaat serta terus hidup sebagai cahaya didunia ini.

https://mentarimuda.com

Seorang Penggemar Teknologi, Hobi Menulis, Membaca, Suka Belajar Hal baru dan Eksplorasi. Disamping itu suka juga hal-hal yang berkaitan tentang Spiritualitas Murni sebagai jalan hidup.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *